Langkah Pertama untuk Mencapai Persatuan Adalah Menerima Pluralisme di Antara Manusia
Menurut Iqna, Fathima Muzaffer, ketua Liga Muslim India, mengatakan dalam webinar Konferensi Persatuan Islam ke-36: “Dunia Islam selalu dianggap sebagai kekuatan terkemuka di dunia dalam hal kepemimpinan, pemerintahan, dan juga aspek penggunaan kekuasaan.”
Dia menyatakan bahwa Muslim memiliki kerajaan terbesar di dunia dalam beberapa abad terakhir, dan menyatakan: Kekhalifahan Bani Umayyah memiliki wilayah terbesar di bawah kendalinya; Para khalifah Bani Umayyah menguasai tanah yang luas dan pada saat yang sama tidak menghadapi masalah, tetapi masalah muncul kemudian.
Dengan menyatakan bahwa alasan masalah ini adalah perhatian umat Islam terhadap perselisihan dan konflik internal, ketua Liga Muslim India mengisyaratkan pada sebuah hadis Nabi (saw) dan menambahkan: “Tangan Tuhan hadir di mana kita bersatu”. Nabi Muhammad (saw) juga mengatakan dalam hadis lain: “Jika Anda membaca Alquran dan Anda melihat Muslim bertikai satu sama lain, saran saya kepada Anda adalah berhentilah dulu membaca Alquran dan mencoba untuk mendamaikan antar orang-orang yang bertikai tersebut”. Kita harus memperhatikan penekanan Nabi Muhammad (saw) bahwa rekonsiliasi antara umat Islam lebih penting daripada membaca Alquran. Sementara itu kita saat ini sedang bersengketa satu sama lain atas nama Alquran dan Allah swt; apa yang akan menjadi nasib kita dengan situasi ini? (HRY)
