Menurut laporan IQNA seperti dikutip dari al-Youm al-Sabi’, Paus Fransiskus, pemimpin Katolik dunia saat kembali dari Polandia berbicara kepada para wartawan, mungkin orang-orang Katolik juga radikal, dengan demikian tidak ada kaitan antara Islam dan kekerasan.
Ia memaparkan statemen-statemen ini dalam menjawab pertanyaan tentang pemenggalan kepala pastor 85 tahun Katolik oleh para pelaku penyerangan yang terjadi baru-baru ini di sebuah gereja di Barat Perancis.
Demikian juga, pemimpin umat Katolik dunia memperingatkan Eropa akan pengiriman sekelompok remajanya ke kawasan di bawah kekuasan para teroris.
Paus Fransiskus menegaskan, saya yakin di setiap agama selalu ada kelompok kecil yang fanatik, kami Katolik juga memilikinya.